Simak Persneling Mobil Tidak Jalan
Berkendara adalah kegiatan yang menyenangkan jika komponen mobil bekerja dengan baik. Namun, akan sangat melelahkan ketika ada satu komponen yang tidak mampu menjalankan fungsinya dengan baik.
Misalnya saja persneling mobil tidak jalan, padahal untuk mobil dengan transmisi manual peran persneling sangatlah penting. Untuk membuat mobil melaju di jalan, Anda perlu memasukkan persneling dari posisi netral ke gigi 1, 2, 3, 4, atau 5.
Lalu bagaimana jika persneling mobil Anda tidak berfungsi dengan baik? Tentu ini bisa membahayakan Anda ketika mengendarainya. Oleh karenanya, Anda perlu mengetahui apa saja penyebab persneling mobil Anda tidak berfungsi dengan baik dengan menyimak ulasan di bawah ini.
Ketahui 3 Penyebab Persneling Mobil Tidak Jalan
Inilah ketiga penyebab kenapa persneling pada mobil Anda tidak berfungsi dengan baik atau mengalami kemacetan ketika Anda mengopernya:
- Free Play pada Kopling yang Tidak Sesuai
Free play pada kopling merupakan jarak bebas ketika pedal kopling ditekan hingga bantalan pembebas menekan diafragma spring. Jika terjadi keausan, maka free play pada kopling tidak akan memiliki jarak yang seharusnya.
Jika free play pada kopling terlalu kecil akan menyebabkan kopling selip. Sementara, jika free play terlalu besar akan membuat pemindahan transmisi akan terasa keras atau bahkan tidak bisa masuk sama sekali saat mesin menyala.
Hal inilah yang menyebabkan persneling mobil tidak jalan. Itu kenapa free play pada kopling perlu disetel dengan ukuran yang sesuai. Jika Anda memaksa untuk memindahkan transmisi, maka akan berakibat kerusakan pada gigi transmisi dan mengakibatkan suara bising ketika Anda berkendara.
Tentu itu bukanlah hal yang nyaman saat berkendara bukan? Anda bisa memperbaikinya dengan melakukan penyetelan ulang untuk menyesuaikan free play pada kopling.
- Kampas Kopling Mobil Terlalu Tipis
Kampas kopling pada mobil berfungsi untuk menghubungkan serta memutuskan tenaga dari mesin ke transmisi.
Ketika kopling mobil memutus energi putar dari mesin, maka gigi persneling dapat dimasukkan atau dipindahkan dengan mudah. Namun, ketika kampas pada kopling mobil menipis, tentu tenaga yang dihasilkan tidaklah maksimal.
Hal ini membuat Anda kesulitan ketika akan memasukkan atau memindahkan gigi pada persneling mobil.
Pada mobil dengan transmisi manual, menipisnya kampas kopling pada mobil sudah menjadi hal lumrah ketika tidak dilakukan pengecekan secara rutin.