Ini Bahaya Mengabaikan Suara Ketukan dari Mesin Mobil

Suara ketukan mesin mobil atau biasa dikenal dengan istilah “ngegelitik” atau engine knocking bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Gejala ini menjadi pertanda proses pembakaran pada ruang silinder tidak sempurna.
Jika diabaikan, tentu akan berisiko pada berbagai komponen mobil lain dan kenyamanan Anda berkendara. Untuk itu, ketahui faktor penyebabnya dan bahaya yang berisiko terjadi.
Simak ulasan bahaya yang mungkin terjadi jika Anda mengabaikan suara ketukan di mesin mobil berikut ini. Penting untuk Anda perhatikan agar tidak terjadi kerusakan lebih parah.
Bahaya Mengabaikan Suara Ketukan Mesin Mobil, Waspada!
Suara ketukan yang keluar dari mesin mobil Anda merupakan gejala umum pertanda suatu masalah pada komponen tersebut. Anda wajib khawatir dan segera mengecek beberapa komponen pentingnya.
Tidak hanya kerusakan mesin, ada beberapa potensi kerusakan lain yang dapat terjadi jika Anda mengabaikan suara ini. Berikut bahaya jika Anda mengabaikan suara engine knocking, yaitu:
-
Kinerja Mesin Menurun
Suara ketukan mesin mobil sudah dipastikan merupakan suatu gejala adanya masalah pada komponen mesin Anda. Jika dibiarkan terlalu lama, tentu berdampak pada kinerja mesin mobil.
Performa mesin yang menurun dapat berisiko berdampak pada komponen mobil lainnya. Hal ini tentu dapat merugikan Anda secara biaya perbaikan yang nanti harus ditanggung.
Untuk itu, lebih baik ketahui secara dini masalah engine knocking dan segera perbaiki. Tujuannya juga agar masalah performa mobil tidak menyebar kemana-mana dan menyebabkan perbaikan yang mahal.
-
Mobil Jadi Boros BBM
Risiko berikutnya yang patut Anda waspadai adalah mobil jadi boros BBM. Mungkin untuk beberapa waktu Anda tidak merasakan hal ini secara signifikan. Namun, jika dibiarkan terlalu lama, boros BBM menjadi masalah serius.
Pengeluaran BBM jadi lebih tinggi dan tentu berpengaruh pada biaya operasional Anda sehari-hari. Jadi, kalau sudah mendengar bunyi engine knocking, sebaiknya periksakan mobil Anda ke bengkel terdekat.
-
Usia Pakai Mesin Berkurang
Suara ketukan mesin mobil yang tidak segera diperbaiki dapat berbahaya bagi mesin. Karena mesin jadi harus bekerja lebih berat. Perlu Anda ketahui bahwa masalah engine knocking bisa karena kerusakan komponen tertentu.
Jadi, kalau mobil Anda bekerja dengan komponen yang rusak, maka beban kerja komponen lain akan lebih berat. Hal ini bisa menyebabkan ketidakseimbangan beban kerja.
Memang, mobil Anda pasti masih bisa bekerja seperti normal. Namun, Anda tidak tahu bahwa kondisi ini tidak ideal dan menyebabkan kerusakan komponen lain yang lebih cepat.
-
Masalah pada Akselerasi
Bahaya yang dapat Anda alami ketika membiarkan suara ketukan pada mesin mobil adalah akselerasi saat berkendara menjadi terganggu. Mobil menjadi lebih berat dan tidak seimbang saat dikendarai.
Tentu hal ini membuat proses berkendara Anda tidak ideal dan berisiko keamanan di jalan. Jika Anda tidak ingin hal ini terjadi pada Anda, segera perbaiki dengan membawa mobil ke bengkel. Terutama apabila engine knocking sudah terjadi.
-
Mobil Mengalami Mogok
Risiko terakhir adalah mobil mogok total alias tidak dapat dikendarai. Jika sudah begini, kerusakan mesin mobil sudah maksimal dan hal yang harus Anda lakukan adalah membawa mobil ke bengkel.
Jangan sampai tunggu mobil mogok karena tidak hanya merepotkan Anda tetapi juga berisiko biaya perbaikan yang lebih mahal. Jadi, lebih peka dengan kondisi mobil, khususnya komponen mesin dapat mencegah Anda dari kerusakan lebih parah.
Itulah beberapa penjelasan bahaya mengabaikan kondisi engine knocking mobil Anda. Waspadai selalu gejala kerusakan mesin mobil agar tidak terjadi kerusakan lebih lanjut.
Segera bawa mobil Anda ke bengkel Suzuki agar mendapat penanganan yang lebih baik! Kami akan mengidentifikasi dan memperbaiki masalah suara ketukan mesin mobil Anda agar bisa bekerja optimal kembali.