Manfaat Menerapkan Defensive Driving dalam Mengemudi

Mengemudi defensive adalah cara yang perlu Anda ketahui. Hal ini disebabkan oleh banyaknya manfaat yang diperoleh dari cara ini baik bagi pengendara maupun penumpang.

Selain itu, teknik mengemudi ini juga perlu dipelajari dengan benar agar manfaat-manfaat tersebut bisa dirasakan secara maksimal. Intip ulasan di bawah ini untuk mengetahui kedua hal tersebut!

Manfaat Mengemudi Defensive

Defensive driving berarti mengemudi secara aman. Dalam cara ini, pengemudi akan banyak mengalah meskipun pengemudi lain melakukan hal-hal yang berbahaya. Dengan demikian, pengemudi akan tetap tenang saat di balik setir.

Cara mengemudi ini pun memberikan berbagai manfaat bagi pengemudi, penumpang, bahkan orang-orang lain yang juga berada di jalan. Inilah beberapa di antaranya:

• Tetap Aman

Manfaat utama dalam mengemudi defensive adalah tetap aman dalam kondisi apapun. Hal ini disebabkan oleh pengemudi yang tetap memperhatikan banyak hal di jalan sekitarnya.

Dengan cara mengemudi tersebut, tingkat kecelakaan bisa diturunkan. Selain itu, pengemudi juga bisa lebih berhati-hati saat melalui area-area bahaya dan kondisi yang tak mendukung lainnya seperti cuaca buruk.

Tak hanya itu saja, metode defensive driving bisa membuat pengemudi lebih menyadari perilaku pengemudi lain termasuk yang berbahaya. Jadi, pengemudi bisa mengantisipasinya sebelum terjadi kecelakaan.

• Terasa Aman

Tak hanya perjalanan menjadi lebih aman, cara ini juga membuat pengemudi dan para penumpang merasa lebih tenang. Hal ini disebabkan mereka merasa aman dengan cara mengemudi yang seperti ini.

Perasaan ini membuat perjalanan menjadi lebih menyenangkan. Dengan demikian, tingkat stres penumpang maupun pengemudi bisa diminimalisir hingga sampai tujuan.

• Mengurangi Mabuk

Cara mengemudi ini juga bermanfaat untuk mengurangi mabuk darat. Hal ini disebabkan pengemudi yang tidak ugal-ugalan sehingga mobil pun dapat melaju dengan lebih tenang.

Jika mabuk darat bisa diminimalisir, maka perjalanan pun akan menjadi lebih nyaman. Hal ini tak hanya berlaku pada pengemudi saja, namun juga seluruh penumpang.

• Terhindar dari Pelanggaran Lalu Lintas

Cara mengemudi ini juga akan membuat pengendara terhindar dari pelanggaran lalu lintas. Hal ini disebabkan pengendara yang tetap memperhatikan sekitar termasuk rambu-rambu lalu lintas.

Jika bisa terhindar dari pelanggaran lalu lintas, maka pengemudi tidak memperoleh sanksi apapun yang telah ditetapkan oleh hukum di Indonesia. Misalnya tilang, denda, dan sidang.

• Hemat

Pengemudi yang ugal-ugalan akan cenderung sering menggunakan pedal gas dan rem. Hal ini membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros sehingga uang yang digunakan untuk membelinya pun akan terbuang sia-sia.

Namun saat pengemudi menggunakan teknik defensive, perilaku tersebut dapat diminimalisir sehingga lebih hemat. Hal ini disebabkan pengemudi defensive cenderung tenang dan tidak ugal-ugalan.

Teknik Mengemudi Defensive

Unsplash.com

Ada berbagai teknik yang bisa diterapkan untuk menguasai metode ini. Berikut di antaranya.

• Tetap Fokus

Apapun yang terjadi, pengemudi tetap harus fokus. Terlebih lagi di area yang berbahaya serta cuaca tak mendukung.

• Selalu Siap

Pengemudi juga harus selalu siap untuk mengantisipasi keadaan di jalan raya. Caranya dengan senantiasa memperhatikan sekeliling

• Menurunkan Ekspektasi

Pengemudi tidak bisa berharap bahwa semua orang akan berlaku sama disiplinnya di jalan raya. Oleh sebab itu, pengemudi perlu menurunkan ekspektasi sehingga tak mudah tersulut emosi.

Saat ini, berbagai mobil modern telah dilengkapi oleh teknologi untuk mendukung teknik mengemudi defensive sehingga perjalanan dapat menjadi lebih aman. Salah satunya adalah mobil Suzuki. Klik kalsel.mitrasuzuki.com untuk info lebih lanjut!