Ketahui Penyebab Mesin Tersendat Saat Akselerasi & Cara Mengatasinya

Mesin tersendat saat akselerasi menjadi permasalahan yang kerap dialami oleh pengemudi. Fenomena ini bisa muncul kapan saja, baik ketika mobil sedang idle RPM (Round Per Minute) maupun saat RPM sedang tinggi di proses akselerasi. 

Untuk faktor penyebabnya sendiri beragam, namun pada intinya hal ini terjadi karena ada yang tidak selaras antara komposisi udara dengan bensin yang ada di RPM. Faktor lainnya bisa juga karena lemahnya sistem pengapian di kendaraan. Di sini akan dibahas lebih lanjut penyebab mesin mobil tersendat saat lakukan akselerasi.

Penyebab Mesin Tersendat Saat Akselerasi

Menjadi hal yang mengganggu dan menjengkelkan apabila mendapati mesin mobil jadi tersendat ketika sedang melakukan akselerasi. Apalagi jika berada pada situasi yang urgent. Maka, menjadi hal yang penting bagi Anda untuk memiliki pengetahuan tentang mesin mobil yang tersendat-sendat ketika sedang akselerasi. Cari tahu penyebabnya di sini!

        1. Busi Lemah

Komponen busi pada mesin memiliki fungsi vital dalam sistem pengapian mesin. Busi digunakan sebagai pemantik listrik yang menjadi penentu kualitas pembakaran pada mesin kendaraan. 

Busi yang sudah lemah atau tidak sesuai dengan spesifikasi kebutuhan tidak akan bisa bekerja dengan maksimal menghasilkan percikan api. Sehingga membuat mesin mobil Anda jadi mengalami sendatan. 

Untuk mengatasi masalah tersebut, akan lebih baik jika Anada segera mengganti busi yang lemah tersebut dengan busi baru. Pastikan spesifikasinya juga sesuai dengan yang dibutuhkan mobil Anda.

        2. Sensor Mobil Rusak

Selanjutnya, yang menjadi faktor penyebab mesin tersendat saat akselerasi adalah karena adanya kerusakan pada sistem sensor kendaraan. Alhasil, sistem sensor jadi tidak dapat mentransfer data ke komponen ECU di mesin mobil. 

Sehingga dapat membuat bahan bakar minyak yang ditransfer tidak sesuai jumlahnya dengan kebutuhan mesin kendaraan Anda. Langkah antisipasi yang bisa Anda lakukan adalah melakukan pemeriksaan dan perawatan pada sensor mobil di bengkel langganan Anda. 

        3. Memakai Bahan Bakar yang Tak Sesuai

Sebagai catatan, setiap mobil mempunyai kebutuhan akan jenis dan spesifikasi bahan bakar yang berbeda antara satu dan lainnya. Maka, jangan sampai Anda menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan kebutuhan kendaran Anda. 

Karena hal tersebut akan membawa dampak buruh pada kinerja mesin Anda. Sangat disarankan untuk memakai bahan bakar dengan nilai oktan yang tinggi. Hal ini sebagai sebuah cara untuk menghindari terjadinya sendatan pada mobil Anda.