Penyebab Utama Body Mobil Cepat Mengalami Keretakan atau Goresan

Sudah menjadi kewajiban pemilik mobil untuk menjaga body mobil terlihat prima dan tetap indah dipandang. Namun, terkadang masalah pada body kendaraan tak dapat dihindari seperti munculnya goresan atau retakan yang mengganggu tampilan mobil Anda.
Lalu, apa penyebab body kendaraan dapat retak atau tergores? Anda dapat menyimak ulasannya pada artikel di bawah ini! Simak juga tips mengatasi goresan dan retakan yang muncul pada body kendaraan.
4 Penyebab Umum Body Mobil Retak atau Tergores
Penyebab badan mobil yang retak atau tergores dapat bervariasi dan apapun penyebabnya, sebaiknya Anda hindari dan atasi. Berikut ini penyebab umum badan mobil bisa retak dan tergores, yaitu:
-
Terpapar Suhu Ekstrem
Penyebab pertama adalah paparan suhu ekstrem yang diterima oleh mobil Anda. Cuaca yang terlalu panas dapat membuat body kendaraan Anda retak hingga muncul kusam pada body. Tinggal di wilayah Indonesia sudah berisiko terpapar sinar matahari intensitas tinggi.
Maka dari itu, untuk mengatasi hal ini biasanya Anda wajib memarkirkan kendaraan di tempat teduh. Selain itu, menggunakan cat body berkualitas dapat mencegah terjadinya kusam dan retak.
-
Benturan yang Keras
Benturan yang keras seperti tabrakan menjadi penyebab umum body kendaraan Anda dapat tergores dan retak. Kondisi body yang retak dipengaruhi oleh tingkat benturan yang Anda alami. Jika benturan ringan, tentu kerusakan tidak begitu parah.
Sebaliknya, jika benturan sangat keras, body kendaraan Anda bukan hanya retak atau tergores. Body kendaraan bisa penyok ataupun rusak parah karena tingkat kecelakaan yang parah.
-
Muncul Karat pada Body
Karena bahan material body kendaraan adalah logam, tentu risiko body terkena karat dapat terjadi. Terlebih jika mobil Anda terpapar air hujan (air garam) terlalu sering dan mobil jarang dibersihkan.
Karat pada mobil yang dibiarkan akan berdampak buruk bagi kinerja mobil. Apalagi jika karat muncul pada bagian vital seperti rangka mobil. Maka dari itu, sebisa mungkin Anda harus mencegah karat pada mobil.
-
Perawatan Mobil yang Keliru
Penyebab retak dan muncul goresan pada badan mobil Anda berikutnya adalah perawatan mobil yang keliru. Tidak dapat dipungkiri saat kita merawat mobil, ada bahan-bahan yang membuat mobil tergores atau retak. Misalnya, permukaan lap mobil yang terlalu kasar.
Maka dari itu, penting untuk Anda menggunakan lap microfiber setiap melakukan perawatan mobil. Selain itu, menggunakan produk-produk khusus mobil juga dapat mencegah kemunculan retak dan gores pada bagian badan mobil.
Tips Mengatasi Body Kendaraan yang Retak
Jika Anda sudah paham faktor-faktor penyebab body mobil retak dan tergores, maka selanjutnya Anda dapat mengetahui solusi mengatasinya. Jangan sampai masalah pada body kendaraan diabaikan dan menjadi masalah karena mengganggu penampilan luar mobil Anda.
Berikut ini solusi singkat mengatasi body kendaraan yang retak dan tergores, antara lain:
-
Lapisi body kendaraan dengan cat coating agar terhindar dari risiko karatan. Anda dapat mengulangi pengecatan coating anti karat 3-6 bulan sekali.
-
Dempul bagian body kendaraan yang retak atau tergores. Dempul akan mengisi celah retakan dan meratakan badan mobil Anda.
-
Jika kerusakan body sangat parah, maka solusi satu-satunya adalah mengganti panel body. Sesuaikan warna panel dengan cat body kendaraan Anda sebelumnya.
-
Cat ulang body kendaraan Anda agar retakan dan goresan dapat tertutup dengan rapi.
Demikianlah informasi tentang penyebab dan tips mengatasi body mobil yang mengalami goresan dan retakan. Menjaga tampilan body kendaraan wajib agar mobil dapat tampil lebih indah dan enak dipandang. Jangan abaikan retakan kecil pada mobil karena berpotensi meluas.